Cara Membuat Kompos dari Rumput Liar
Cara membuat kompos dari rumput liar - Cara membuat kompos dari rumput liar. Untuk memenuhi kebutuhan nutrisi tanaman dapat digunakan pupuk, agar tanaman dapat tumbuh dan memberikan hasil yang optimal, dengan menggunakan pupuk organik maupun anorganik.Namun penggunaan pupuk organik lebih dianjurkan karena selain lebih murah, produk pertanian yang dihasilkan lebih aman untuk dikonsumsi.Diantara jenis pupuk organik yang dapat digunakan adalah pupuk organik, karena pupuk organik ini memiliki manfaat yang lebih banyak bagi tanah dan tanaman dibandingkan dengan pupuk anorganik.Selain menyediakan unsur hara bagi tanaman, kompos bekerja dengan cara memperbaiki struktur fisik, kimia, dan biologi tanah.Secara fisik, kompos meningkatkan kapasitas penyimpanan air tanah selama periode kekeringan. Kompos juga membuat tanah menjadi gembur dan cocok sebagai penopang pertumbuhan akar tanaman.Bahkan pada tanah berpasir, kompos berguna sebagai bahan pengikat untuk memperkuat tanah. Sedangkan pada tanah lempung atau lempung, kompos berfungsi untuk menggemburkan tanah agar tidak terlalu keras.Mengingat banyaknya keuntungan dari pupuk organik ini, alangkah baiknya jika kita bisa membuatnya sendiri, sehingga kita bisa mencukupi kebutuhan pupuk tanaman kita, sekaligus menghemat banyak biaya tentunya.Membuat kompos mudah dilakukan meski dengan cara dan bahan sederhana seperti ilalang. Untuk mengetahui cara membuat pupuk organik dari alang-alang, silahkan simak penjelasannya pada artikel berikut ini.

Bahan dan Alat

  • 10 kg rumput liar kering
  • MOL (mikroorganisme lokal) atau EM4 Pertanian
  • Gula merah atau molase
  • 3 liter air bersih/air sumur
  • Kantong plastik

Proses Pembuatan

Sebelum digunakan, rumput harus dikeringkan terlebih dahulu dengan cara dijemur, kemudian dipotong kecil-kecil setelah dijemur, tujuan dari pemotongan ini adalah untuk mempercepat proses pengomposan.Tentunya sebelum rumput ini diproses lebih lanjut, ada kalanya kalian untuk  untuk mencacah rumput ini agar hasilnya lebih bagus Anda bisa menggunakan mesin pencacah rumput, mesin ini sangat mudah untuk digunakan dan dipakai.Langkah selanjutnya adalah membuat larutan kompos untuk mengurai bahan organik/gulma sehingga dapat mengeluarkan unsur hara agar lebih mudah diserap oleh tanaman.Lelehkan gula merah dengan cara digiling/dicincang hingga halus agar mudah larut, lalu tambahkan 1 gelas air, aduk hingga larut.Tambahkan gula merah halus ke dalam 3 liter air, aduk hingga larut. Tambahkan juga promotor seperti MOL hingga 200ml sebagai sumber bakteri pengurai, aduk kembali hingga tercampur rata.Untuk mempelajari cara membuat MOL/mikroorganisme lokal, silahkan baca postingan Kampus Tani sebelumnya. Tanpa MOL juga bisa menggunakan EM4.Masukkan jerami ke dalam kantong plastik, sirami sedikit demi sedikit dengan larutan dekomposisi dan aduk hingga rumput lembab merata, mencapai kelembapan yang diinginkan, yaitu terasa lembab saat disentuh tetapi tidak keluar saat diremas.Saat kelembapan yang diinginkan tercapai, kencangkan plastiknya. Fermentasi yang berjalan dengan baik ditandai dengan peningkatan suhu selama 3 hari pertama yaitu panas jika disentuh, bahkan gosong.Setelah 4 minggu fermentasi, kompos sudah jadi dan dapat digunakan, menunjukkan perubahan bentuk dari semula, lebih halus dan lebih lentur/gembur, dengan warna coklat agak bersahaja.Agar lebih praktis dan lebih baik dalam pencacahan rumput ini, Anda harus mempunyai mesin pencacah rumput yang ini. Nah, itulah pupuk untuk rumput gajah pakan ternak. Semoga artikel ini bermanfaat bagi anda.Demikian ulasan tentang Cara Membuat Kompos dari Ilalang, semoga artikel ini dapat memberikan informasi yang detail dan bermanfaat.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *