Meningkatkan Traffic Website Secara Mudah
Meningkatkan traffic website, Anda dapat memiliki situs web dan blog yang sangat bagus, tetapi tidak ada gunanya jika tidak ada yang membacanya, bukan? Untuk mendapatkan lebih banyak orang untuk mengunjungi website Anda, Anda perlu meningkatkan jumlah pengunjung ke website atau blog Anda. Dengan kata lain, Anda perlu meningkatkan lalu lintas.Setiap pemilik website bisnis perlu memahami cara meningkatkan traffic website. Karena trafik ini nantinya akan mendatangkan lead atau mengumpulkan peluang bisnis. Sebagai pemilik, kami secara alami mencari cara untuk meningkatkan lalu lintas situs web.Berikut adalah cara meningkatkan traffic website.

Meningkatkan Traffic Website

Lalu lintas situs web adalah jumlah orang yang mengunjungi situs web, halaman yang mereka lihat, dan waktu yang dihabiskan pengunjung untuk melihat atau membaca halaman tersebut. Saat seseorang mengunjungi situs web, nama domain situs web mencatat kunjungan tersebut, termasuk tautan apa pun yang mereka klik dan ikuti. Selanjutnya, hasil laporan akan menentukan seberapa populer website kita.

1. Melakukan Riset Topik

Banyak blogger membuat kesalahan dengan menulis tentang topik yang mereka minati atau menganggap audiens mereka tertarik tanpa melakukan penelitian apa pun. Jika demikian, kami tidak dapat mengharapkan lalu lintas blog Anda meningkat jika kami menulis tentang topik yang tidak disukai audiens kami.Mengapa mereka harus mengunjungi blog Anda jika topik yang Anda tulis bukan topik yang mereka minati dan butuhkan?Solusinya adalah mencari tahu apa yang diminati audiens blog Anda saat ini. Caranya:
  • Pertama, telusuri topik penulisan secara online melalui Google, Reddit, Quora, dan media sosial serta forum tempat Anda dapat menemukan orang yang mendiskusikan topik tulisan Anda. Misalnya, jika Anda akan menulis topik tentang perjalanan, Anda dapat menggunakan forum diskusi seperti grup Quora dan Facebook selain Google. Cari tahu topik perjalanan apa yang sedang dibahas di sana saat ini.
  • Alternatifnya, perhatikan tren yang menarik perhatian influencer dalam tulisan Anda. Pertanyaan apa yang sering ditanyakan. Topik apa yang sering dibahas? Misalnya, jika Anda akan menulis artikel tentang pemasaran digital, Anda dapat mencari topik yang sedang tren yang dibahas oleh pemberi pengaruh atau pakar industri. Tidak ada salahnya jika konten influencer "menyelam" ke dalam komentar atau forum untuk mencari tahu apa yang banyak ditanyakan pengikutnya. Cari tahu informasi apa yang mereka butuhkan tentang tren.

2. Lakukan Riset Keyword

Saat menulis untuk website, sebaiknya kita membuat kata kunci terlebih dahulu tentang artikel atau konten website kita. Ini karena artikel tanpa kata kunci atau kata kunci populer atau dicari tidak akan muncul di pencarian teratas Google. Itu sebabnya situs web kami memiliki lalu lintas yang rendah. Untuk melakukan ini, selalu tuliskan apa yang Anda inginkan dan butuhkan. Sekarang juga sudah banyak tools yang memudahkan untuk menemukan kata kunci tersebut.

3. Long Tail Keyword

Ada dua jenis kata kunci yang perlu Anda ketahui; kata kunci ekor pendek dan kata kunci ekor panjang. Seperti namanya, kata kunci pendek adalah kata kunci pendek yang hanya terdiri dari satu atau dua kata. Kata kunci berekor panjang adalah kata kunci yang terdiri dari tiga kata atau lebih. Contoh :
  • Kata Kunci Pendek: Wisata Bandung
  • Kata Kunci Jalan Jauh: Rekomendasi Wisata Bandung Murah
Secara umum, kata kunci pendek memiliki volume pencarian yang tinggi, tetapi juga memiliki persaingan yang tinggi. Menggunakan kata kunci pendek membuat artikel sulit bertahan di urutan teratas Google, sehingga jumlah kunjungan tetap rendah. Disarankan untuk menargetkan kata kunci ekor panjang yang menawarkan peluang lebih tinggi untuk mendapatkan lebih banyak lalu lintas.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *