Cara Pengurangan Kantong Plastik di Rumah Tangga
Sampah plastik selalu menjadi masalah dalam kehidupan kita. Dari waktu ke waktu kita dikejutkan oleh dampak dan bahaya sampah plastik. Belum lagi pemanasan global, yang juga berkontribusi pada perasaan kita saat ini. Tentu saja, kita tidak bisa lagi mengabaikan masalah ini. Cara pengurangan kantong plastik di kalangan masyarakat juga harus dilakukan untuk mengurangi penggunaan sampah plastik. Namun pada kenyataannya, kita tidak bisa menjauh dari plastik. Untuk mencegah dampak sampah plastik semakin meningkat, kita harus berusaha mengurangi penggunaan plastik dalam kehidupan sehari-hari. Lalu bagaimana cara mengurangi sampah plastik dalam kehidupan sehari-hari? Yuk, langsung ke intinya dengan artikel ini! Cara pengurangan kantong plastik, Untuk membantu lingkungan dan bumi, berikut beberapa cara kita bisa mengurangi sampah plastik!

1. Hindari penggunaan sedotan plastik cara pengurangan sampah plastik

Hindari penggunaan sedotan plastik sekali pakai saat membeli minuman kemasan seperti teh, kopi, dan aneka minuman lainnya. Anda bisa membawa sedotan stainless steel, kertas, atau bambu. Cara ini berhasil mengurangi jumlah sampah plastik. FYI, beberapa waktu lalu ada trend bahwa sedotan plastik adalah sampah plastik yang paling banyak ditemukan di lautan. Tentu saja berbahaya bagi hewan atau ekosistem laut.

2. Jangan gunakan peralatan makan yang plastik

Banyak pengecer masih menggunakan peralatan makan plastik sekali pakai. Untuk mengurangi konsumsi plastik, Anda bisa membawa peralatan makan yang terbuat dari stainless steel, kayu, kaca, dan bambu. Bahan kimia dalam sendok garpu plastik juga tidak baik untuk kesehatan Anda. Anda dapat meminta teman Anda untuk membawa peralatan makan saat bepergian, ke sekolah, atau ke kantor.

3. Bawalah tas yang dapat digunakan kembali saat bepergian

Salah satu jenis sampah yang paling umum adalah kantong plastik. Untuk mengurangi penggunaan kantong plastik, kamu bisa membawa sendiri tas belanjaan atau reusable bag. Anda dapat memilih tas katun, kanvas atau kain. Pilih tas besar yang dapat digunakan kembali yang sesuai dengan sebagian besar belanjaan Anda. Sekarang sudah banyak tas pakai ulang dengan desain yang unik dan menarik, jadi kamu bisa belanja dengan cara yang fashionable! Jika volume pembelian Anda melebihi kapasitas tas pakai ulang, Anda dapat menggunakan kotak bekas sebagai kemasan belanja. Biasanya, beberapa supermarket menawarkannya. Kotak untuk banyak balapan.

4. Bawalah tempat makan dan minum Anda sendiri

Dalam perjalanan ke sekolah, universitas, atau kantor, bawalah makan siang Anda di wadah makanan dan minuman. Anda tidak hanya dapat mengurangi konsumsi plastik, tetapi Anda juga dapat menghemat uang dengan membawa makan siang sendiri. Selain itu, jika Anda memilih untuk makan di restoran, Anda dipersilakan membawa wadah makanan atau minuman sendiri. Misalnya saat berbelanja di siomay, Anda bisa menggunakan kotak makan sendiri sebagai pengganti plastik sebagai kemasannya. Jika Anda membeli kopi dari kedai kopi, Anda bisa menggunakan botol sendiri. Dengan cara pengurangan sampah plastik lingkungan akan bebas dari samaph plastik.

5. Jangan gunakan plastik untuk menyimpan makanan

Hindari penggunaan wadah plastik sekali pakai saat menyimpan makanan. Anda dapat menggunakan wadah kaca, logam, karton atau karton. Dengan mengganti tempat sampah ini, Anda membantu mengurangi jumlah sampah plastik di Bumi.

6. Mendaur ulang juga merupakan cara pengurangan sampah plastik

Jika Anda melihat banyak sampah plastik di sekitar rumah Anda, jangan dibuang karena dapat didaur ulang menjadi barang yang berguna. Misalnya, Anda bisa membuat dompet atau dompet dari bungkus makanan ringan. Anda juga bisa membuat meja atau kursi dari botol bekas, atau bahkan menjualnya kembali ke orang lain. Dengan cara ini Anda dapat mengurangi jumlah sampah plastik dan menghasilkanpendapatan tambahan.Berikut adalah beberapa cara untuk mengurangi kantong plastik maupun sampah plastik. Jangan lupa ingatkan orang tersayang akan pentingnya mengurangi penggunaan plastik. seandainya jika bukan kita yang menjaga bumi ini, siapa lagi yang akan menjaganya?

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *