Bila Anda ingin mendirikan usaha dalam bentuk perusahaan dengan skala mikro atau kecil, maka Anda akan diberikan 2 pilihan badan usaha. Yaitu berbentuk Perseroan Terbatas (PT) untuk mengembangkan bisnisnya atau PT Persekutuan Modal, serta Perseroan Perorangan yang disebut PT Perorangan.Untuk pendirian PT Perorangan hanya bisa dilakukan oleh satu yang nantinya akan berperan sebagai pemegang saham sekaligus direksi.Oleh karena itu sangat disarankan bagi calon pebisnis yang ingin mendirikan PT Perorangan harus tahu apa saja syarat, proses, dan dokumen yang harus disiapkan. Seperti yang akan diulas dibawah ini!
Persyaratan, Proses, dan Dokumen yang Harus Disiapkan dalam Mendirikan PT Perorangan
Persyaratan Pendirian Perseroan Perorangan
Anda wajib untuk mengetahui persyaratan mendirikan PT Perorangan, yang diantaranya:- Perseroan Terbatas atau Persero merupakan badan hukum yang didirikan sesuai dengan kriteria usaha mikro dan kecil.
- Wajib memiliki Surat pernyataan Pendirian PT Perorangan
- PT perorangan wajib untuk didirikan oleh satu orang.
- PT perorangan memiliki modal dasar dan modal disetor dengan ketentuan modal yang disetor minimal 25 persen dari modal dasar dan sudah dibuktikan dengan bukti penyetoran yang sah.
- PT Perorangan wajib didirikan oleh WNI dengan mengisi pernyataan pendirian dalam Bahasa Indonesia
- Usia pendiri PT Perorangan harus berusia paling rendah 17 tahun dan cakap secara hukum.
Proses Pendirian PT Perorangan
Adapun proses dari mendirikan PT Perorangan diantaranya adalah:- Didirikan oleh 1 orang yang akan berperan sebagai Pemegang saham dan Direktur, serta tidak ada Komisaris
- Wajib memiliki usaha mikro dan kecil
- Sebagai pendiri Anda wajib untuk membuat surat pernyataan pendirian
- Pendaftaran kini dilakukan secara elektronik Perseroan Perorangan melalui Menteri Hukum dan HAM RI
- Membuat NPWP Perseroan Perorangan
- Membuat NIB dan Izin usaha Perseroan Perorangan
Dokumen Penting Pendirian Perseroan Perorangan
Terakhir adalah dokumen penting yang harus Anda siapkan untuk mendirikan PT Perorangan, yang diantaranya:- KTP dari pendiri atau pemilik
- NPWP dari pendiri pemilik
- Alamat Perseroan Perorangan
- Memiliki Surat P4 (Pernyataan Pendirian Perseroan Perorangan)